Cara Partisi Hardisk Ketika Install Windows XP
Cara partisi hardisk yang pertama akan dibahas adalah cara partisi hardisk ketika kita sedang melakukan install Windows XP.
Untuk versi Windows XP terserah, mau Windows XP Service Pack 1, Windows
XP Service Pack 2, atau Windows XP Service Pack 3. Karena intinya sama
saja cara partisi hardisk ini.
Usahakan khusus untuk Windows XP agar
partisi hardisknya ketika kita sedang melakukan install Windows. Kenapa?
Karena untuk Windows XP ini kita tidak bisa melakukan partisi hardisk
jika kita sudah selesai install Windows. Ini berbeda dengan Windows 7
dan Windows 8. Dimana kita bisa melakukan partisi hardisk walaupun kita
sudah selesai install Windows. Di Windows XP juga bisa melakukan partisi
ketika sudah selesai install Windows, namun kita harus menggunakan software (pihak ketiga).
Ok langsung saja kepraktek cara partisi hardisk ketika install Windows XP.
Caranya lakukan saja seperti biasanya dimana kita sedang install
Windows XP. Saya tidak akan menerangkan cara install Windows XP dari
awal. Karena intinya disini kita hanya akan melakukan partisi pada
hardisk.
Nah ketika kita sedang melakukan install
Windows XP, pasti kita akan menemui seperti tampilan pada gambar di
bawah ini. Pada bagian ini adalah langkah untuk mengpartisi hardisk
internal yang terpasang di komputer. Lihat saja karena hardisk ini masih
baru (belum dipartisi) maka disitu ada keterangan Unpartitioned space. Hardisk ini memiliki total kapasitas (space) 16379 MB. Untuk melakukan partisi, silakan Anda tekan huruf C pada keyboard.
Nanti Anda akan dibawa ke tampilan untuk
menentukan ukuran partisi hardisk pertama (drive: C). Sebagai contoh
disini saya menentukan kapasitas untuk drive C adalah 10000 MB/10 GB.
Caranya gunakan Backspace pada keyboard untuk menghapus, dan ketik angka pada keyborad sesuai dengan kapasitas yang kita inginkan. Terakhir Anda tekan Enter pada keyboard untuk membuat satu buah partisi baru.
Sekarang Anda sudah mempunyai satu buah
partisi baru (drive: C). Untuk membuat satu buah partisi lagi, Anda
tinggal mengarahkan blok kearah Unpartitioned space, dimana disini yang tersisa tinggal 6377 MB. Hanya memungkinkan dibuat satu partisi lagi. Kembali tekan huruf C pada keyboard untuk membuat partisi lain.
Jika kita tidak ingin membagi lagi
hardisknya, karena sudah minimal maka disini Anda tidak perlu setting
ukuran lagi. Langsung kita tekan Enter pada keyboard.
Ok sekarang kita sudah mempunyai dua
partisi, yaitu Drive C dan Drive D. Kita langkah selanjutnya tinggal
melakukan install Windows XP dengan cara menekan Enter pada keyboard.
Cara Partisi Hardisk Ketika Install Windows 7 dan Windows 8
Setelah kita memahami bagaimana cara partisi hardisk ketika sedang install Windows XP, sekarang mari kita bahas cara partisi hardisk ketika sedang install Windows 7 dan juga Windows 8. Untuk Windows 7 dan Windows 8 langkah partisi hardisknya masih sama.
Lakukan juga install Windows 7 atau
Windows 8 seperti biasa, dan disinipun saya hanya akan membahas cara
partisi hardisknya saja. Saya anggap Anda sudah tahu bagaimana cara
install Windows 7 atau Windows dari awal.
Ketika Anda sudah dihadapkan pada tampilan seperti gambar dibawah ini, Anda klik Drive options (advanced).
Selanjutnya klik New
untuk membuat sebuah partisi baru. Contoh disini untuk partisi drive C
saya memberi ukuran 10000 MB saja. Setelah menentukan ukuran, klik Apply.
Maka akan terbentuk sebuah partisi baru dengan ukuran kurang lebih 10
GB. Jika muncul sebuah peringatan, Anda klik OK/Yes saja.
Nanti setelah membuat partisi pertama, otomatis akan terbuat sebuah ruang untuk System sebesar 100 MB. Tentunya ini berbeda ketika kita membuat partisi di Windows XP.
Sekarang masih tersisa satu ruang lagi untuk penentuan partisi lainnya. Anda klik New lagi dan buat partisi lain, contoh disini saya memberi ukuran 62000 MB. Terakhir klik Apply.
Dengan begitu, sekarang kita sudah mempunyai dua partisi hardisk, yaitu Drive C dan Drive D. Selanjutnya klik Next untuk melanjutkan ke proses install Windows 7 atau Windows 8.